tiba2 saja kami menjadi dekat dan menjalin sebuah persahabatan.welly, kiprah, wuland dan elika, itulah kami...setiap hari kami selalu bersama, berhubung kami juga hidup berasrama maka kami jadi tambah dekat. enaknya punya sahabat ya...
welly, orangnya bisa dibilang cute lahhh, ceria, bersemangat, banyak tertawa dari pada bersedih. kalau welly tuch kerjaannya nyongiar ajja..he..he.. maklumlah...
wuland, orangnya maniezz and ceria, semangat juga tapi kadang2 sering menangis karena ingin pulang..."nak baliak nyeee..." itulah yang wuland katakan... diantara kami berempat wuland lah yang paling cengeng.. dan juga sering dipanggil murai karena banyak bicara alias cerewet gitoe...
elika, hobbynya tidur, kalau nggak makan.. tidur makan, tidur makan itu ajja yang ia lakukan. dan ika juga sering bilang " datuak " kalau udah kesal sama orang.
dan yang paling unik dan yang paling gokil yaitu kiprah piawi. orangnya ribut or heboh, cantix juga .jelek juga sich.. tapi sebenarnya emang cantix kok...dan yang paling jarang menangis adalah kiprah.
welly orang cerenti, wulannd orang baserah, kiprahn orang pangean dan elika orang pangean juga...
kami bisa dipanggil LyRhaLandKh@ or CeBa2Pa...
kami berempat orang-orang keren loohhh.... he..he..he..
NIE BUKAN GENK LOOHH TAPI PERSAHABATAN .... OK..OK...
SIIPP.....
Randai memiliki ciri yaitu dimainkan oleh 15-30 orang yang kesemuanya adalah laki-laki,yang mempunyai peran sebagai penari,pemusik,dan tokoh dalam cerita.Keunikan yang lain yaitu tokoh wanita dalam cerita diperankan oleh laki-laki yang berdandan dan berpakaian seperti wanita.
Instrumen-instrumen yang digunakn dalam alat musik yaitu biola,gendang,serunai,dan sebagai pelengkap ditambahkan bunyi peluit.
Biola tergolong dalam jenis instrumen Kordofon,karena bunyinya bersumber dari senar atau dawai yang digesek,gendang tergolong membranofon karena bunyinya berasal dari selaput kulit yang diregangkan,serunai tergolong aerofon karena bunyinya bersumber dari udara yang ditiupkan,dan terakhir peluit juga tergolong aerofon sama seperti serunai.Randai ini berfungsi sebagai hiburan diacara perkawinan,sunatan,doa padang,serta acara kenduri lainnya.Ciri khusus musik ini adalah unik (karena belum ada musik lain yang menyerupai randai ini),individual(memiliki ciri khas),universal(dapat dinikmati seluruh lapisan masyarakat),dan lain-lain.
Calempong ini juga digunakan sebagai hiburan dalam acara perkawinan,sunatan, sama seperti randai.Calempong ini mempunyai ciri khusus Unik,Individual,universal,survival.
Pada tanggal 10 November lalu,seluruh rakyat Indonesia memperingati hari yang bernama hari pahlawan.Ada apa dengan hari pahlawan?Pada hari itu,para pahlawan dan pejuang bangsa berjuang mati-matian merebut kemerdekaan bangsa Indonesia.Nah,dari situ kita dapat melihat betapa besar jasa para pahlawan bagi bangsa Indonesia.Dan hendaknya kita sebagai generasi penerus bangsa bisa meniru suri tauladan para pahlawan terdahulu.Semoga arwah para pahlawan diterima disisi-Nya,amiiieeennn.......
Tanggal 28 OKTOBER,merupakan salah satu tanggal hari Kebesaran Nasional Indonesia.Pada tanggal itu seluruh rakyat indonesia di seluruh nusantara memperingati hari "SUMPAH PEMUDA".Jika ditinjau kembali sejarah peristiwa tersebut,maka kita akan merasakan bagaimana semangat kebangsaan(Patriotisme)pemuda indonesia dalam mengikrarkan suatu pengakuan akan tanah air,bangsa dan bahasa Indonesia tercinta.Adapun yang diikrarkan oleh para pemuda pada waktu itu adalah sebagai berikut:
Kami sebagai keluarga SMA Pintar pun tidak menyia-nyiakan momentum itu.Untuk memperingati hari Sumpah Pemuda tersebut,OSIS SMA Pintar mengadakan lomba cerdas cermat antar kecamatan dan lomba kolaborasi puisi antarkelas.Acara ini bertujuan untuk melanjutkan misi para pejuang /pemuda terdahulu yang mana jika mereka berjuang mempertahankan bangsa Indonesia dengan berbagai cara maka kita sebagai pelajar mempertahankan dan mengharumkan bangsa Indonesia dengan prestasi.
BANGUNLAH PEMUDA DAN PEMUDI INDONESIA.....!!!!!!
Alhamdulillah kita ucapkan kepada Allah SWT,sebab tak lepas dari rahmat-Nya lah kabupaten Kuantan Singingi bisa mendapatkan penghargaan juara penghijauan dan konservasi alam TK. Nasional dari Menteri Kehutanan RI,MS.KABAN.
Prestasi ini bisa tercapai juga karena partisipasi masyarakat kabupaten Kuantan Singingi serta kerjasama antara pemerintah dan rakyat di Kuantan Singingi.Kita semua berharap semoga prestasi ini bisa di pertahankan dan kalau perlu kebanggaan seperti ini juga bisa kita dapatkan di bidang-bidang lainnya,Amiiiin...!!!!!
KUANTAN SINGINGI,MAJU TERUS...........!!!!!
Pada hari Jum’at 9 Oktober 2009,keluarga besar SMA Pintar Kabupaten Kuantan Singingi mengadakan acara Halal bi Halal di musholla Babussalam Jake.Acara tersebut di mulai dengan pembacaan ayat suci al-qur’an oleh Rizka Faulina dengan sari tilawah oleh Rezkia Pujinanda.Kemudian di lanjutkan dengan kata sambutan dari kepala sekolah SMA Pintar.Barulah setelah itu dilanjutkan dengan acara inti yaitu santapan rohani yang disampaikan oleh Ustad Lasmiadi S.pd yang mana inti dari apa yang disampaikan beliau adalah setiap manusia memiliki:
1.Iman diumpamakan sebagai lahan yang subur.
2.Islam diumpamakan sebagai bibit unggul.
3.Ikhsan diumpamakan sebagai pagar yang kokoh.
Setelah Ustad menyampaikan ceramahnya diadakan Tanya jawab oleh siswa-siswi SMA Pintaryakni Latifa Aini dan Wiriyanto Aswir.Dan terakhir pembacaan do’a oleh Andi Kurniawan.Setelah acara selesai,keluarga besar SMA Pintar kembali ke sekolah untuk melakukan proses belajar-mengajar.
Saya berharap dengan di adakannya acara itu dapat mempererat tali silaturahmi.
DIRGAHAYU KABUPATEN KUANTAN SINGINGI
YANG KE-10
Untuk merayakan HUT Kuansing yang ke-10,pada hari Minggu (11 Oktober 2009)diadakan gerak jalan santai yang di mulai dari lapangan Limuno Taluk Kuantan dan kembali ke lapangan tersebut.Kebetulan pada waktu itu saya dan teman-teman yang lain dipercaya untuk mewakili SMA Pintar .Rute yang dilalui cukup jauh sehingga kami merasa cukup kelelahan.Walaupun nomor undian yang ada di genggaman kami tidak keluar sebagai pemenang kami tetap merasa senang.Dan keesokan harinya tanggal 12 Oktober 2009 diadakan upacara peringatan HUT Kuansing di lapangan Limuno.
Saya berharap,dengan bertambahnya usia Kuansing,yakni yang ke-10 akan membuat kabupaten Kuansing tambah makmur,sejahtera,dan mampu menghasilkan sumber daya alam maupun sumber daya manusia yang berkualitas.
Terakhir,I want say to Kuantan Singingi,,,,,,,
HAPPY BIRTHDAY……………………!!!!!!
Tepat pada tanggal 30 September 2009 hari Rabu lalu,ada suatu peristiwa yang tidak akan pernah terlupakan oleh masyarakat Indonesia khususnya yang berada di pulau Sumatera.
Pada hari itu gempa terjadi di Pariaman (Sumatera Barat) dengan kekuatan 7,6 Skala Richter.Akibat dari gempa itu 540 korban tewas,303 korban hilang,323 orang mengalami luka berat dan 2.570 orang mengalami luka ringan.
Selain itu,gempa juga menyebabkan sekitar 20 ribu bangunan dan rumah hancur.Salah satunya adalah hotel Ambacang.
Seperti yang kita ketahui,Padang merupakan kota yang 3x lebih besar dari Aceh.Jika terjadi gempa berskala 8,8 Skala Richter di Padang,maka bisa terjadi tsunami berketinggian 4-10 meter.Seperti yang dikatakan Badan Geologi bahwa kota Padang termasuk kota yang berada pada jalur gempa paling aktif di dunia.
Dengan mendengar pernyataan diatas,seharusnya pemerintah menyiapkan segala kemungkinan untuk menekan jumlah korban,sehingga tidak mencapai ribuan jiwa.Tetapi kita tidak boleh seepenuhnya menyalahkan pemerintah,bagaimanapun juga bencana itu datang pasti karena dosa dan kesalahan umat manusia di daerah tersebut sehingga bencana datang untuk memperingatkan suatu kaum akan salah dan khilafnya.
Saya sebagai seseorang yang juga pernah menginjakkan kaki di bumi Padang,merasa sangat prihatin dan sedih atas musibah yang menimpa masyarakat Sumatera Barat.Semoga peristiwa tersebut tidak akan terulang untuk kedua kalinya.Dan untuk masyarakat Padang,tabahkanlah hati kalian dalam menghadapi masalah ini,jangan larut dalam kesedihan jikalau ada saudara atau keluarga yang telah mendahului kita.Anggap saja ini suatu pelajaran yang diberikan tuhan,supaya kita bisa lebih baik dalam melangkah ke depannya.
"PADANG,DON'T CRY...!!!"
Selama liburan saya tidak memiliki pengalaman seni yang cukup berarti. hanya saja, pada malam hari raya idul fitri, saya menyasikan acara takbiran yang ada di tempat saya dan ditambah denganperayaan kembang api. takbir menggema dengan merdu oleh masing-masing kelompok takbir yang ada.
Pengalaman lain yang dirasakan oleh saya pribadi adalah mendengarkan MUZZZZIC. Tanpa muzzzic serasa ada yang kurang seperti sayur tak bergaram.
pada saat lebaran pun saya pergi melihat budaya khas di kampung kami yaitu SILAT yang diadakan di koto tinggi pangean.
dan ada suatu kebiasaan di rumah yang sulit untuk saya ubah yaitu menyanyi atau mendengarkan musik sambil NyuPir ( Nyuci Piring ). karena saya rasa dengan menyanyi atau mendengarkan musik, suatu pekerjaan akan terasa ringan karena pikiran terasa tenang saat mendengarkan musik.
" MUZZZZZZIC IS MY LIVE "
Indonesia termasuk negara yang kaya akan budaya, dan hal ini tidak dapat dipungkiri lagi oleh siapa pun. namun, dibalik kekayaan tersebut justru pemerintah dan bangsa Indonesia sangat lemah dalam mematenkan apa yang seharusnya menjadi hak bangsa Indonesia.
Akhir-akhir ini bangsa kita dikagetkan dengan klaim malaysia atas tarian pendet dari bali. berikut adalah daftar artefak yang di eksploitasi atau di klaim malaysia:
1. Tari Reog Ponorogo dari jawa timur
2. Lagu soleram dari Riau
3. Lagu injit-injit semut dari jambi
4. Alat musik Gamelan dari Jawa
5. Tari kuda lumping dari Jawa timur
6. Tari piring dari sumbar
7. Motif batik parang dari yogyakarta
8. Alat musik angklung
9. desain kerajinan perak desak suwarti dari Bali
10. Tari Pendet dari Bali
Selain yang diatas, masih banyak lagi budaya Indonesia yang di klaim malaysia. Alangkah baiknya jika pemerintah Indonesia melakukan Protektif terhadap semua kekayaan Indonesia, bukan hanya di tingkat nasional namun juga di tingkat dunia.
Mungkin kejadian ini sudah terjadi sejak lama, namun bangsa Indonesia baru menyadarinya sekarang.sebenarnya itu kesalahan kita juga karena selama ini kita tidak menjaga budaya yang kita miliki dengan baik dan pemerintah tidak mematenkan budaya-budaya itu.
jika pemerintah tetap diam dan tidak mengambil tindakan apapun maka saya rasa lama kelamaan budaya kita akan habis dirampas oleh negara lain. jadi, " JAGALAH BUDAYA BANGSA INDONESIA TERCINTA . . . !!"
tugas kesenian
nama : elika gustina
kelas : x 1
gubid : RONALDO ROZALINO S.sn
SMA pintar kab.kuantan singingi
Keistimewaan pacu jalurKegiatan Pacu Jalur merupakan pesta rakyat yang terbilang sangat meriah. Bagi para wisatawasssn yang berkunjung ke acara ini dapat menyaksikan kemeriahan festival yang merupakan hasil karya masyarakat Kuantan Singingi ini. Menurut kepercayaan masyarakat setempat, Pacu Jalur merupakan puncak dari seluruh kegiatan, segala upaya, dan segala keringat yang mereka keluarkan untuk mencari penghidupan selama setahun. Pendeknya, Pacu Jalur selalu ditunggu-tunggu oleh masyarakat. Masyarakat Kuantan Singingi dan sekitarnya tumpah ruah menyaksikan acara yang ditunggu-tunggu ini. Karena meriahnya acara ini, konon beredar cerita, bahwa sepasang suami istri harus rela bercerai jika salah satu pasangannya dilarang mendatangi acara tersebut.
a. Lokasi
Pacu Jalur diselenggarakan di pinggir Sungai Kuantan (Teluk Kuantan) yang juga terkenal dengan nama Tepian Narosa di Kecamatan Kuantan Tengah, Kabupaten Kuantan Singingi, Propinsi Riau, Indonesia.
b. Harga Tiket
Pengunjung yang menyaksikan festival ini tidak dipungut biaya.
c. Selayang Pandang
Pacu Jalur adalah sejenis lomba dayung tradisional khas daerah Kuantan Singingi (Kuansing) yang hingga sekarang masih ada dan berkembang di Propinsi Riau. Lomba dayung ini menggunakan perahu yang terbuat dari kayu gelondongan yang oleh masyarakat sekitar juga sering disebut jalur. Upacara adat khas daerah Kuansing ini diselenggarakan setiap satu tahun sekali untuk merayakan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia, tepatnya pada tanggal 6—9 Agustus. Panjang perahu/jalur yang digunakan dalam lomba ini berkisar antara 25—40 meter dengan jumlah atlet 40—60 orang tiap perahu. Biasanya, festival ini diikuti oleh ratusan perahu dan melibatkan beribu-ribu atlet dayung, serta dikunjungi oleh ratusan ribu penonton baik wisatawan domestik maupun mancanegara.
Satu Jalur terdiri 50-an orang, dan mereka mendayung semua, kecuali dua orang yaitu satu anak kecil diujung depan sampan yang terkadang berdiri dan menari-menari mengikut irama dayung dan satu lagi berdiri seperti Pawang. Dia berperan sebagai pemberi irama dayung, sang Pawang bukan orang sembarangan karena tugasnya tidak mudah dalam bersinergi dengan lajunya Jalur karena perlombaan Pacu Jalur ini sangat sarat dengan nilai Magis.
Mereka berpacu di Sungai Kuantan yang dikenal dengan nama Batang Kuantan. Lintasan pacu kurang lebih 2 km. Aba-aba start, dengan meriam bambu, dimulai apabila ujung depan semua jalur sudah benar-benar pada satu garis lurus, memang tidak mudah melihat arus sungai yang tidak tenang.
Nah setelah melewati garis finish, semua peserta Pacu Jalur berputar balik dan menjalankan jalurnya lebih pelan ketika melewati Tribun VIP. Untuk final tahun 2008 yang mengisi tribun VIP Pacu Jalur adalah Sukarmis, Bupati Kuantan Sengingi saat ini. Hadiah untuk para juaranya lomba Pacu Jalur ini biasanya adalah berupa sapi atau kerbau yang jumlahnya bisa 7 ekor per jalur.